Di tengah kesibukan belajar di Jami’atul Ulum Yaman Nashrul Umam terus menunjukkan semangat dalam menjaga keseimbangan antara ilmu dan ruhiyah. Setiap Jumat ketiga ia bersama para thullab Markaz Dar Ibn Hajar Al-Haitami rutin mengikuti pertemuan bulanan atau kumpul aam yang berisi pengumuman dan evaluasi perkembangan santri. Kegiatan ini menjadi ajang mempererat ukhuwah sekaligus menumbuhkan kembali semangat para penuntut ilmu untuk terus istiqamah di jalan pendidikan.

Dalam kesehariannya Nashrul Umam mengikuti dars fiqih bersama Syaikh Abdullah Sa’dy melalui kitab Abu Syuja yang kini telah sampai pada pembahasan syuruth qosor. Ia mempelajari setiap bagian dengan penuh kesungguhan dan ketekunan agar dapat memahami hukum-hukum fikih dengan baik. Nashrul berdoa agar Allah senantiasa memberikan keistiqamahan dan keberkahan dalam setiap langkahnya sehingga ilmu yang dipelajari dapat membawa manfaat bagi umat.

Selain memperdalam ilmu syar’i Nashrul juga aktif menghadiri jalsah mahabbah bersama para masyayikh Tarim yang diselenggarakan setiap dua pekan. Dalam majelis penuh kehangatan tersebut para syaikh memberikan nasihat tentang tazkiyatun nafs serta pentingnya menjaga hati waktu dan amal dari hal-hal yang dapat menodai keikhlasan. Bagi Nashrul menjaga kebersihan hati adalah kunci utama dalam meraih cahaya ilmu dan keberkahan hidup sebagai seorang penuntut ilmu.